Gemilang Berprestasi: Eksplorasi Budaya Nusantara dalam Gebyar Bahasa Indonesia Hantarkan Para Siswa SMA SKKKPS sebagai Juara

 

Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh siswa sekolah kita dalam ajang Gebyar Bahasa Indonesia yang mengangkat tema “Gemilang Berbahasa Eksplorasi Budaya Nusantara” pada tanggal 30 – 31 Oktober 2024 lalu. Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar.

Adapun para siswa yang berhasil menjadi juara pada perlombaan tersebut ialah sebagai berikut:

  1. Tim Visualisasi Puisi SMA SKKKPS, Juara 3 Lomba Visualisasi dengan hadiah : Piala, Sertifikat, Uang Pembinaan Rp 350.000 yang terdiri dari Ruth Chrisan Blandina Hutabarat, Gion Yehezkiel Sihotang, Yetta Levina Sari Saragih, Herni Tamba, Gita Diah Lestari Hutajulu
  2. Jenifer Manik, Juara 2 Lomba Fashion Show Bahan Daur Ulang dengan hadiah : Piala, Sertifikat, Uang Pembinaan Rp 250.000
  3. Angeline Caroline, Juara 1 Lomba Membaca Berita dengan Tema “Bahasa, Sosial, atau Budaya” dengan hadiah : Piala, Sertifikat, Uang Pembinaan Rp 250.000
  4. Tim Debat SMA SKKKPS, Juara 2 Lomba Debat dengan hadiah : Piala, Sertifikat, Uang Pembinaan Rp 300.000 yang terdiri dari Evelyn Angel Gracela, Evelyn Honggo, Jonathan Hasoloan Sitanggang
  5. Adine Purnama Tobing, Juara I Lomba Humor Batak dengan hadiah : Piala, Sertifikat, Uang Pembinaan Rp 250.000

 

Adine
Angeline Caroline
Jenifer Manik & Tim
Tim Visualisasi Puisi
Tim Debat SMA SKKKPS
previous arrowprevious arrow
next arrownext arrow

 

Menurut Katrine Rumondang Nauli Panjaitan, S.Pd., pembimbing tim pemenang, prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan semangat para siswa dalam mengeksplorasi kekayaan budaya Nusantara. Ia menegaskan bahwa meskipun kemenangan ini membanggakan, semua pihak harus tetap bekerja keras untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi di masa mendatang.

Dalam proses seleksi peserta lomba, Ibu Katrine tidak hanya memilih siswa yang menonjol dalam pembelajaran sehari-hari, tetapi juga mempertimbangkan bakat yang dimiliki masing-masing individu. Dengan begitu, siswa yang terlibat benar-benar mampu memberikan performa terbaiknya. “Selain memilih siswa yang berbakat, kami juga memastikan mereka memiliki komitmen dan semangat untuk belajar serta berlatih,” ujarnya.

Tahap persiapan menjelang perlombaan melibatkan berbagai kegiatan intensif. Para siswa dilatih bersama dalam suasana kolaboratif, sekaligus diberikan waktu untuk mengembangkan kemampuan mereka secara mandiri. Hal ini bertujuan untuk menyeimbangkan keterampilan individu dan kerja sama tim. Guru tersebut menekankan bahwa aspek yang paling penting dalam perlombaan adalah kepercayaan diri.

Selain meraih prestasi, para siswa mendapatkan manfaat berharga dari pengalaman ini. Mereka belajar pentingnya disiplin, kerja keras, dan bagaimana menghadapi tantangan dalam kompetisi. Menurut sang guru, pengalaman ini memberikan pelajaran yang tidak hanya relevan di dunia akademik tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. “Mereka cukup senang dengan hasil ini karena sesuai dengan harapan. Namun mereka juga mendapatkan pengalaman dan pelajaran tentang bertanding,” ungkapnya.

Proses latihan juga melibatkan eksplorasi budaya Nusantara, seperti seni tari, musik tradisional, dan kearifan lokal yang menjadi bagian penting dari karya yang ditampilkan. Upaya ini tidak hanya memperdalam pemahaman siswa tentang budaya Indonesia, tetapi juga memperkuat rasa cinta terhadap keberagaman bangsa.

Dengan kemenangan ini, tim sekolah kita telah membuktikan bahwa semangat dan dedikasi dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan. Semoga pengalaman ini menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus mengukir prestasi sekaligus mencintai dan melestarikan budaya bangsa.

Teruslah gemilang, para pejuang budaya muda!

Soli Deo Gloria